Logo Urmilamile.com
Top
Misteri Gunung Anjasmoro

Misteri Gunung Anjasmoro dan Rute Pendakian Gunung Anjasmoro

Hi Readers! ~ Banyak banget ya destinasi pendakian gunung di Indonesia yang bisa kamu pilih saat liburani. Salah satunya adalah Gunung Anjasmoro yang cukup terkenal di kalangan para pendaki. Salah satu tempat wisata alam yang indah di Provinsi Jawa Timur ini memiliki pegunungan yang sangat indah. Hal lainnya yang cukup dikenal dari gunung ini adalah misteri Gunung Anjasmoro yang hingga saat ini masih menjadi misteri.

Gunung Anjasmoro ini berdampingan secara langsung dengan gunung lainnya seperti Gunung Arjuna, Welirang hingga Gunung Argo Wayang. Walaupun semua gunung itu sudah tidak aktif lagi, tetapi aktivitas post vulkaniknya masih dapat ditemukan di berbagai jenis sumber mata air yang sifatnya alami.

Keindahan Gunung Anjasmoro ini memang bikin ketagihan Readers. Karena banyak pendaki yang ingin kembali lagi ke sana, setelah mendaki gunung tersebut. Kalau kamu mendaki ke gunung ini, cobalah untuk menikmati sunrise pada saat melakukan olahraga di pagi hari dan di sekitar desa di kaki Gunung Anjasmoro Tersebut.

Rute Pendakian dan Misteri Gunung Anjasmoro

Nah, kali ini aku akan ngebahas rute pendakian gunung ini sekaligus sama cerita misteri di dalamnya yang beredar di masyarakat luas ya Readers. Lets check it out!

1. Pos Satu Pos Kancil

Pos Satu Pos Kancil
(Photo by: Jatimtimes.com)

Starting point dari pendakian yang menuju ke Gunung Anjasmoro dimulai dari pos kancil ini. Pemandangannya berupa semak belukar, kebung cengkeh dan kopi milik warga, serta pohon durian. Ada pula kandang kambing dan sapi di sana.

Tanjakannya cukup terjal dan disebut dengan Tanjakan Mbok. Mengapa di sebut Tanjakan Mbok? Karena katanya sering ada Mbok-mbok atau Ibu-ibu mistis yang melalui jalur ini. Jarak dari pos 1 ke pos 2 memerlukan waktu sekitar 30 menit.

2. Pos Dua Pos Salwa/Lumpang

Tanjakan Mbok-mbok masih berlanjut ke tengah pos 2. Pemandangannya sudah lebih tinggi dan panorama alam yang memesona sudah mulai tampak di sini. Kamu bisa beristirahat dulu di sini.

3. Pos Tiga Pos Bambu

Pos Tiga Pos Bambu
(Photo by: Jombangcityguide.blogspot.com)

Tanjakan Mbok-mbok sudah terlewati saat kamu tiba di pos 3. Saat musim hujan tiba, kamu akan menemukan banyak lintah di area ini. Jadi sebaiknya, lakukan pendakian di musim kemarau ya Readers.

Sekitar 100 m dari sana belok ke kiri, terdapat mata air yang bisa kamu pakai untuk minum. 

4. Pos Empat

Untuk sampai di puncak gunung masih dibutuhkan waktu sekitar 1 jam lagi. Di pos ini jalannya menanjak dan cukup terjal. Pemandangan di sini sangat memukau, dengan punggung gunung yang terlihat berlekuk-lekuk. 

5. Puncak Bayangan

Di tengah pos 4 ini terdapat Puncak Bayangan yang jaraknya sekitar 20-30 menit untuk menanjak. Pemandangannya hampir sama dengan puncak gunung, dan sangat strategis untuk membidik area itu dengan foto.

6. Puncak Cemorosewu

Puncak Cemorosewu
(Photo by: Mounture.com)

Puncak Gunung Anjasmoro disebut dengan Puncak Cemorosewu. Selain keindahannya yang luar biasa, ada sesuatu yang cukup misteri juga di sana Readers. Ada banyak puing logam berkarat sisa-sisa kecelakaan pesawat yang terjadi di tahun 1964. Kecelakaan itu menewaskan seluruh penumpang. 

Menurut penduduk setempat, kecelakaan di sana disebabkan oleh gangguan sinyal dari suara gamelan mistis yang terdengar di sana. Bahkan ada dua batu plakat di sana yang disinyalir merupakan makam bayi dari kecelakaan pesawat di sana.

Walaupun diselimuti dengan cerita misteri, tapi jangan takut atau ragu untuk mendaki ke Gunung Anjasmoro ini ya Readers. Keindahannya akan membayar tuntas semua penasaran kamu. Ditambah dengan cara ke Gunung Anjasmoro ini yang tidak terlalu sulit ☺

Post a Comment