Gaslighting Adalah: Ciri-ciri, Penyebab, Teknik, dan Cara Mengatasi
Hi Readers! ~ Pada kesempatan kali ini, aku mau berbagi sedikit informasi tentang istilah baru dalam dunia kesehatan dan psikologis. ☺ Istilah tersebut adalah gaslighting. Secara sederhana gaslighting adalah proses manipulasi keadaan yang dilakukan seseorang.
Beberapa waktu lalu, di Twitter heboh tentang seorang influencer yang tidak terima karena permainannya dibongkar oleh seorang ilustrator. Ketidakterimaan ini bahkan sampai melibatkan pengacara, dan berujung pada penutupan akun sang ilustrator. Lantas, sebenarnya siapa yang salah? Sebenarnya sudah jelas, bahwa influencer adalah pihak yang salah, tetapi yang sangat disayangkan adalah influencer tersebut melakukan gaslighting terhadap pihak illustrator. Akibatnya, karena merasa ketakutan pihak sini pun memilih untuk menghapus akun. Nah, yang bakal aku ulas itu tentang istilah gaslighting tersebut.
Gaslighting Adalah: Pengertian dan Cara Mengatasi
Jika dilihat secara sekilas, gaslighting hampir sama dengan playing victim, yaitu menyembunyikan kesalahan sendiri. Di dalam Bahasa Indonesia, istilah ini bisa digambarkan dengan peribahasa lempar batu sembunyi tangan. Artinya, dia yang berbuat tetapi berusaha melemparkan kesalahan itu kepada orang lain, agar nama sendiri tetap bersih. Namun, gaslighting lebih dari itu, lho.
1. Pengertian
Gaslighting adalah sebuah taktik manipulasi keadaan yang dilakukan oleh seseorang, agar terlihat berkuasa dengan cara menguasai lawan atau korban. Istilah ini diambil dari film yang berjudul Gaslight yang tayang pada tahun 1944. Film ini berkisah tentang seorang suami yang berusaha merebut kewarasan sang istri dengan cara mencuci otaknya sampai hampir gila. Duh, jahat banget, ya?
Dari cuplikan film di atas, maka bisa disimpulkan bahwa gaslighting jauh lebih berbahaya daripada playing victim. Sebab, pelaku akan terus menyudutkan lawan sampai merasa tidak berdaya dan tidak percaya pada diri sendiri. Pada beberapa kasus, ia bahkan tak segan-segan membuat lawan merasa bergantung kepadanya.
2. Ciri-ciri GaslightingÂ
Readers, berhati-hatilah dengan orang yang seperti ini, ya. Ada pun ciri-ciri dari orang yang berpotensi memiliki sifat gaslighting adalah sebagai berikut:
- Berbohong dengan jelas, agar lawan menjadi gamang.
- Membantah melakukan sesuatu, meskipun bukti sudah terpampang nyata.
- Menggunakan hal berharga dari lawan untuk mengancam.
- Sikap yang ditunjukkan tidak sesuai dengan perkataan.
- Memproyeksikan kesalahan kepada pihak lawan.
- Mengajak orang-orang untuk menyerang lawan.
- Menyebarkan berita jika lawan tidak bisa dipercaya.
3. Penyebab Gaslighting
Sebenarnya ada banyak faktor yang bisa mempengaruhi sifat ini, tetapi secara ilmu psikologi penyebab gaslighting adalah kelainan psikologis. Kelainan tersebut biasa dikenal dengan istilah gangguan kepribadian narsistik. Jadi, dia merasa bahwa kehadirannya sangat amat penting sekali untuk orang-orang di sekitar, sehingga menjadi fokus utama.
Dia tidak pernah memikirkan orang lain, kecuali ingin menjadikan korban sebagai batu loncatan untuk mencapai tujuan. Jika ia merasa tidak diperhatikan, dipentingkan, atau diutamakan oleh sekitar, maka ia tidak akan segan-segan untuk menuntut.
4. Cara Mengatasi
Menurut hasil penelitian, pelaku gaslighting kebanyakan adalah orang-orang terdekat dari korban, entah itu saudara, orang tua, sahabat, atau bahkan pasangan. Jika di atas kalian sudah mengenali ciri-ciri pelaku, maka cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi gaslighting adalah sebagai berikut:
- Menyadari pola atau pattern yang diterapkan pelaku.
- Identifikasi masalah dan pastikan kebenarannya.
- Pahami, bahwa yang bermasalah adalah pelaku.
- Jika hubungan dengan pelaku tidak terlalu penting, segera tinggalkan.
- Latihlah mental untuk menenangkan pikiran dan mengambil langkah.
- Temukan support system dari orang yang memahami perilaku ini.
- Kunjungi tenaga profesional untuk mengembalikan kepercayaan diri.
Demikian sedikit pembekalan mengenai pengertian, ciri, penyebab, hingga cara mengatasi jika terlibat secara langsung dengan pelaku. Sekali lagi ingat, gaslighting adalah sebuah kelainan kepribadian, percuma melakukan perlawanan agar bisa menang. Hal yang paling tepat adalah segera kuasai diri sendiri, jangan sampai kesadaran kalian terenggut oleh pelaku. Harapannya, semoga kita semua dijauhkan dari sifat dan pelaku seperti ini ya, Readers. ☺