Logo Urmilamile.com
Top
mendaki gunung parang jadi tantangan yang menarik untuk pendaki pemula

Tips Mendaki Gunung Parang yang Aman bagi Pendaki Pemula

Hi Readers! ~ Mendaki gunung itu adalah hal yang seru dan menyenangkan banget ya Readers? Kalian pernah berwisata alam atau mendaki Gunung Parang belum Readers? Nah, buat yang belum tahu, kita bahas soal tips mendaki di Gunung Parang yuk Readers.

Jadi, Gunung Parang ini merupakan adalah salah satu jenis gunung pandesit yang menjulang tinggi yang lokasinya di Purwakarta. Ketinggiannya mencapai 900 meter, sehingga banyak banget orang yang datang ke sana khusus untuk mendaki. Biasanya sih, pemanjat atau pendaki Gunung Parang ini kebanyakan orang Indonesia atau orang lokal. Tapi ada juga wisatawan mancanegara yang ikut penasaran dengan gunung ini, sehingga ikut mencoba mendaki di Gunung Parang.

Kamu bisa mendapatkan sensasi petualangan yang berbeda, saat mendaki di Gunung Parang. Percaya deh, rasanya seperti berbeda dengan jika kita mendaki gunung yang lainnya.

Tips Untuk Mendaki Gunung Parang dengan Cara yang Aman

Jalur yang menuju ke gunung ini cukup terjal. Apalagi rupa Gunung Parang ini tidak berupa hutan atau padang rumput yang luas, tetapi tekstur tanahnya pun dipenuhi bebatuan. Sehingga, agak sulit melakukan pendakian di gunung ini.

Tapi ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan ketika mendaki Gunung Parang, dengan cara yang aman :

1. Persiapkan Fisik dengan Ekstra

mendaki gunung parang perlu persiapan fisik extra
(Photo by: Gunung.id)

Tinggi gunung yang satu ini memang tidak setinggi gunung lainnya di Indonesia, tingginya hanya 900 mdpl di atas permukaan laut. Namun, jalur yang harus ditempuh ketika mendaki gunung ini berupa bebatuan yang cukup terjal. Sehingga Anda harus melangkah dengan cara menempelkan lutut di dada.

Medan pendakiannya juga terus menerus menanjak hingga ke atas puncak, sehingga kamu harus punya energi ekstra dan tubuh yang fit saat menanjak. Maka dari itu, persiapkan fisik terlebih dulu dengan melakukan olahraga ringan sebelum mulai pendakian.

2. Membawa Air Minum Ekstra

Karena jalur pendakian ini cukup terjal, maka kamu harus bawa bekal minum ekstra ya Readers. Kamu juga bakal cepat haus dan mengeluarkan keringat lebih banyak, makanya harus banyak minum juga. Ditambah lagi suhu di dalam hutan Gunung Parang ini cukup lembab, dan kamu akan lebih cepat dehidrasi. Di tengah hutan juga tidak ada sumber air seperti sungai misalnya, jangan sampai kegiatan mendaki ini jadi terganggu karena kekurangan air.

3. Alat Pengaman

alat pengaman sangat penting digunakan saat mendaki gunung parang
(Photo by: Livingindadream.com)

Ada beberapa titik yang memang sangat terjal di Gunung Parang ini. Kalau dilihat dari peta, kontur medannya tampak rapat. Sehingga kalau ingin aman, kamu bisa punya siasat tersendiri saat mendaki. Nah, makanya kamu juga harus bawa alat pengaman seperti tali khusus atau webbing, yang fungsinya adalah sebagai pengaman ketika mendaki.

4. Menggunakan Sepatu

Jangan memakai sandal ketika mendaki, karena sandal tak akan menutupi seluruh bagian kaki. Sedangkan mendaki di Gunung Parang ini wajib banget pake sepatu. Gak hanya kuat saja ya readers, pastikan sepatu tidak bau agar nyaman saat digunakan. Sepatu ini juga akan melindungi kaki kamu dari goresan batu misalnya, atau kecelakaan dan suhu udara yang sangat dingin.

5. Mengajak Pemandu

mendaki gunung parang untuk pemula wajib mengajak pemandu
(Photo by: Blog.traveloka.com)

Beberapa jalur yang bentuknya bercabang, biasanya akan membuat para pendaki ini tersesat. Maka sebaiknya kamu bawa pemandu ya Readers, agar tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan misalnya tersesat di gunung. Kamu bisa menghubungi pengelola gunung, untuk meminta pemandu tersebut.

Itulah beberapa hal yang harus kamu lakukan saat mendaki Gunung Parang ya Readers. Pokoknya, kamu harus ekstra hati-hati supaya pendakian berjalan dengan lancar dan selamat.

Post a Comment