Hai readers!~ Seperti yang kita tau, saat ini jumlah korban akibat virus corona terus mengalami peningkatan setiap harinya. Itulah alasan virus ini kini menjadi wabah yang paling ditakuti di dunia 😭 Bagi kalian yang masih harus bepergian ke tempat wisata, maka harus mempraktekkan beberapa tips cegah virus corona di tempat wisata berikut ini ya! Agar bisa terhindar dari penularannya.
Corona Virus Disease 2019 atau COVID-19 merupakan virus yang menyerang bagian sistem pernapasan. Virus ini menyebabkan penderita mengalami gangguan sistem pernapasan, mengalami pneumonia akut, bahkan hingga kematian loh readers.
Jadi, apa itu corona? Singkatnya, adalah virus yang menginfeksi pernapasan dengan menimbulkan beberapa gejala, seperti demam, sesak napas, dan batuk
Sejak virus ini menyebar dari daerah asalnya, yaitu Wuhan, China, banyak masyarakat yang semakin waspada. Bahkan, beberapa tempat wisata dengan sengaja menutup aksesnya untuk meminimalisir penularan. Tempat wisata memang diduga menjadi salah satu penyebaran virus tercepat.
Cegah Virus Corona Saat Masuk ke Tempat Wisata
Tentu, wabah virus ini menjadi kendala tersendiri bagi kamu yang ingin liburan. Jujur aja, aku juga sempat takut terkena virus ini mengingat penyebarannya yang tergolong cepat. Tapi setelah mencari informasi, ternyata ada beberapa cara agar liburan di tempat wisata tetap aman dan menyenangkan di tengah munculnya wabah virus corona ini. 😊
1. Gunakan Masker
Saat kamu berada di tempat yang banyak kerumunan orang, the first thing you should remember is to wear a mask! Meskipun tidak sepenuhnya efektif, masker dapat mengurangi resiko debu atau kotoran masuk melalui hidung dan mulut. Jenis masker yang dianjurkan adalah N95.
Masker N95 dirancang khusus untuk dapat menyaring partikel-partikel berbahaya dari udara. But unfortunately, masker ini kurang nyaman digunakan dan harganya cukup mahal. Selain itu, jangan lupa juga untuk mengganti masker 4 sampai 8 jam sekali
2. Rajin Cuci Tangan
Selanjutnya, always remember to wash your hand! Cuci tangan menggunakan sabun, lalu bilas dengan air mengalir selama kurang lebih 20 detik. Kalau menemukan kesulitan menemukan air dan sabun, saran dari aku adalah dengan membawa hand sanitizer kemanapun kamu pergi.
Hand sanitizer yang memiliki kandungan alkohol di atas 60% lebih efektif membasmi kuman. Selain itu, kamu juga harus segera bersihkan tangan setelah memegang binatang, membuang sampah, atau menyentuh fasilitas umum.
3. Hindari Kontak Langsung dengan Pengunjung Lain
Berhati-hati dengan pengunjung lain juga perlu kamu lakukan, meskipun hanya sekedar bersalaman. Memang menolak sapaan semacam ini kurang sopan, aku juga sempat merasa canggung kalau harus menolak salaman dengan orang lain 😭 tapi hal tersebut memang harus dilakukan untuk kebaikan diri sendiri. Tidak hanya berlaku terhadap pengunjung asing, pengunjung lokal pun perlu diwaspadai.
Jika kamu ingin tetap bersentuhan, maka menggunakan sarung tangan saat keluar rumah bisa menjadi solusi. Tips ini memang sedikit ribet, tapi mau bagaimana lagi. Semua dilakukan untuk menghindari kemungkinan-kemungkinan terburuk.
4. Tidak Sembarangan Membeli Makan atau Minum
What you eat and consume also affects your health! Mengunjungi tempat wisata memang nggak lengkap kalau belum membeli banyak jajanan atau snack. Membayangkan makanan lezat saja sudah sangat menyenangkan. Tapi ingat, jangan membeli makanan atau minuman sembarangan ya! 😊
Pastikan jajanan yang akan dibeli higienis dan aman untuk dikonsumsi. Perhatikan juga tempat penjualnya bersih dan jajanan bukan bekas sentuhan pembeli lain. Jangan membeli makanan yang tidak disajikan dengan baik meskipun itu tampak sangat menggoda selera~
5. Tidak Batuk dan Meludah Sembarangan
Menurut menteri kesehatan, virus corona dapat ditularkan melalui air liur atau selaput lendir saat batuk dan bersin yang dipaparkan langsung oleh penderita. Untuk itu, perlu menerapkan etika batuk dan meludah di tempat umum. Ini tidak hanya dilakukan oleh penderita saja, orang yang belum terinfeksi virus corona juga harus menerapkannya.
Tutup mulut saat bersin atau batuk dapat mencegah penularan virus. Cara menutup mulut juga harus tepat. Menutup mulut menggunakan telapak tangan dapat dikatakan kurang tepat. Hal ini karena setelah menutup mulut, tangan digunakan untuk menyentuh benda lain. Padahal, bisa jadi virus, bakteri, atau kuman masih menempel di telapak tangan.
Lalu, bagaimana cara menutup mulut yang tepat? Menutup mulut saat batuk lebih tepat dengan menggunakan tisu. Setelah menggunakan tisu, jangan lupa dibuang di tempat sampah yang tertutup. Jika tidak ada tisu, lebih baik tutup mulut dengan siku bagian dalam atau lengan bagian atas. Cara ini dilakukan karena siku atau lengan tidak digunakan untuk menyentuh atau bersentuhan dengan benda lain.
Nah, itu dia beberapa tips cegah virus corona yang bisa aku share 😊 semoga dengan membaca tips ini kamu sudah nggak begitu panik ya, jika memang harus keluar ke tempat umum yang ramai seperti tempat wisata. Jangan lupa untuk selalu jaga kesehatan ya readers! xoxo.